SYDNEY- Dua remaja Australia ditahan pihak berwenang di Bandara Sydney. Mereka dicurigai bermaksud pergi untuk bergabung dengan kelompok militan ISIS.
Menteri Urusan Keamanan Perbatasan Australia Peter Dutton mengatakan kakak beradik berusia 16 dan 17 tahun tersebut menimbulkan kecurigaan petugas bea cukai saat akan berangkat meninggalkan Australia pada Jumat 6 Maret 2015.
Dutton menyebutkan kedua bersaudara itu menuju ke negara zona konflik di Timur Tengah, namun menolak memberi informasi mengenai benda apa yang ditemukan di tas kedua remaja tersebut yang membuat mereka dilaporkan ke unit kontra terorisme.
“Mereka tidak seharusnya diizinkan untuk pergi ke negara asing untuk bertempur dan kemudian kembali ke sini menjadi lebih radikal,” kata Dutton sebagaimana dikutip ABCNews, Minggu (8/3/2015).
Orangtua dua bersaudara tersebut mengaku terkejut mengetahui anaknya mencoba meninggalkan Australia. Diduga keduanya diradikalisasi melalui internet, namun tidak diketahui siapa yang membiayai perjalanan mereka.
Pemerintah Australia bulan lalu menyatakan sekira 90 warganya bertempur dan mendukung kelompok teroris ISIS di Irak dan Suriah. Lebih dari 20 warga Australia terbunuh karena hal tersebut.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Search
Get Your Dash Coin
Get Your Doge Coin
Powered by Blogger.
Popular Posts
-
Inilah 6 Penemuan Ladang Ganja Terluas di Indonesia Ard Share 20/07/12 Pihak kepolisian kembali mencatatkan prestasi dalam ...
-
Verse Tangan Tuhan tak kurang panjang Untuk s'lalu menolong hidupku TelingaNya tak kurang tajam Untuk mendengar seruan hati...
-
Physical characteristics of Indigo Children, Are In Your Child? Indigo Children are born with an old soul, or early adult levels by age very...
-
Lord I call Your Name I Hear Your voice Searching for me Lord I humble my self I’m on my knees Here in Your presence I ...
-
Meskipun tak kumengerti Apa yang kualami Namun ku yakin Tuhan punya Rancangan terbaik Pertolonganku datang dari Mu Yesus yang k...
0 comments:
Post a Comment